Bahas Awalan Anime Kumo Desu ga, Nani ka? Sebuah Anime Yang Rasanya Menarik...

©Okina Baba, Tsukasa Kiryu/Kadokawa, Kumo Desu ga, Nani ka?

Kumo Desu ga, Nani ka?, sebuah anime yang memperlihatkan kepada kita bahwa kunci dari sebuah kekuatan bukanlah keberuntungan, tetapi tekad yang kuat...

Kumo Desu ga, Nani ka? Merupakan serial anime yang diproduksi oleh studio Millepensee yang tayang perdana pada 8 Januari 2021 (Winter) dan tayang setiap hari Jumat 21:30 (JST). Kalian dapat menonton serial ini secara legal serta gratis dengan subtitle Inggris, pada channel YouTube Ani-One Asia.

Serial ini berasal dari sebuah light novel berjudul “Kumo Desu ga, Nani ka?” yang ceritanya ditulis oleh Okina Baba dan gambarnya diilustrasikan oleh Tsukasa Kiryu, yang awalnya rilis dari sebuah web novel pada website Shōsetsuka ni Narō dari 2015, kemudian diterbitkan oleh Kadokawa pada penerbitan Fujimi Shobo, dari 10 Desember 2015 hingga sekarang, dan telah menghasilkan 14 volume. Kumo Desu ga, Nani ka? Juga diadaptasi menjadi sebuah manga yang dikerjakan oleh Asahiro Kakashi, di penerbitan Kadokawa Shoten pada majalah Young Ace Up, yang terbit pada 22 Desember 2015 hingga sekarang, dan telah menghasilkan 9 Volume. Kumo Desu ga, Nani ka? Memiliki genre; Adventure, Comedy, Fantasy.

Cerita

Kumo Desu ga, Nani ka? Berlatar cerita dari sebuah dunia dimana Pahlawan dan Raja Iblis terus bermusuhan, terdapat sebuah benturan sihir besar milik Pahlawan dengan Raja Iblis yang melintasi dunia dan meledak di ruang kelas sekolah. Para murid yang tewas dalam kejadian itu akhirnya berenkarnasi ke dunia lain, sang Protagonis yang merupakan gadis dengan reputasi terendah di kelasnya, bereinkarnasi menjadi seekor laba-laba. Namun dengan kemauan yang kuat, dia  beradaptasi dengan sangat cepat. Ini adalah kisah tentang seorang gadis yang bereinkarnasi menjadi laba-laba dan mencoba apapun yang dia bisa untuk terus bertahan hidup.

Kumo Desu ga, Nani ka?, sebuah anime yang rasanya unik dan memiliki potensi besar menjadi salah satu anime yang menarik untuk ditonton selama dua musim ini. Ketika menonton anime ini, saya benar-benar tertarik dengan premis ceritanya yang sebenarnya terasa cukup umum, tetapi memiliki sebuah pengembangan yang membuatnya menjadi sesuatu yang baru serta unik untuk saya tonton.

Premis ceritanya, tentang seorang tokoh utama yang memiliki latar belakang sebagai seorang murid yang tidak beruntung, kemudian bereinkarnasi menjadi seorang laba-laba yang saya rasa sama saja dengan kehidupan sebelumnya. Sedangkan di sisi lain, teman-teman sekelasnya yang lebih beruntung di kehidupan sebelumnya bereinkarnasi menjadi seorang yang lebih beruntung lagi. Hal ini menjadi sebuah hal yang menurut saya menarik, karena jika dipikir-pikir ini terasa baru dan unik, sebab rasanya konsep reinkarnasi yang biasanya membuat hidup seseorang lebih beruntung malah terlihat sama saja, selain itu ini juga membuat saya berpikir akan seperti apa reaksi dari tokoh utama yang melihat temannya bereinkarnasi menjadi seorang lebih beruntung.

Ketika menonton anime ini, hal yang mungkin paling saya suka dari ceritanya ini adalah tentang adanya dua fokus cerita, dimana saya diperlihatkan kehidupan tokoh utama dan kehidupan teman-temannya. Alasan mengapa saya menyukai hal ini, sebab dengan adanya hal ini membuat saya memahami kondisi dari kedua sudut pandang cerita, yang nantinya jika kedua sudut pandang ini disatukan dalam sebuah konflik, akan menghasilkan sebuah drama yang biasanya cukup menarik untuk saya tonton.

Namun, rasanya dari cerita ini ada hal yang terasa kurang di awalan ini, yaitu tentang pokok masalah apa yang ingin serial ini bahas. Ketika menonton anime ini selama dua episode, saya terus berpikir tentang hal apa yang ingin sajikan, karena bagi saya yang menyukai sebuah cerita dari masalahnya, merasa tidak memiliki rasa untuk ingin menunggu kelanjutan ceritanya, sebab tidak ada hal yang benar-benar ingin saya tahu dari cerita pada serial ini. Namun, karena ini anime dengan 24 episode maka saya berpikir mungkin di beberapa episode kedepan apa yang saya anggap kurang ini dapat disajikan oleh serial ini, dan membuat saya jadi sangat tertarik dengan kelanjutan ceritanya.

Karakter

©Okina Baba, Tsukasa Kiryu/Kadokawa, Kumo Desu ga, Nani ka?

Pada serial ini kita disajikan seorang karakter utama yang tidak memiliki nama dan lebih dikenal dengan Kumoko, seorang siswi SMA yang kurang bisa bergaul dan bereinkarnasi menjadi seekor laba-laba. Dari segi sifat serta tingkah laku, menurut saya menarik dan menghibur untuk ditonton, karena apa yang karakter ini lakukan bisa mudah saya pahami. Ketika memikirkan tentang karakter ini juga membuat saya bertanya-tanya mengapa karakter seperti ini bisa tidak memiliki teman, dan sepertinya hal ini perlu disajikan karena rasanya menarik, sebab jika dilihat dari sifat sebenarnya karakter seperti ini seharusnya punya teman dan pasti ada alasan mengapa bisa jadi penyendiri.

Jika membahas soal karakter sendiri, maka kita perlu memikirkan soal keunikan karakter, sebab dengan keunikan karakter membuat serial tersebut lebih diingat oleh banyak penonton. Untuk karakter Kumoko ini sendiri, terasa tidak begitu unik untuk saat ini, karena saat melihat karakter ini malah membuat saya mengingat karakter pada serial lain, dan itu sedikit menandakan bahwa karakter ini tidak begitu unik. Serial ini rasanya perlu memiliki perkembangan karakter yang membuatnya lebih unik serta lebih diingat oleh para penonton, sehingga nantinya ini akan menjadi salah satu karakter yang ikonik dan dapat dijadikan sebagai kunci untuk mengingat serial ini.

Lalu untuk karakter lainnya seperti teman-temannya Kumoko, saya merasa mereka seperti karakter utama yang pergi ke isekai pada umumnya yang terlalu beruntung, dan yah saya berharap Kumoko dapat memberikan balasan ke mereka yang beruntung itu hehe. (Balas Dendamlah Kumoko!!!)

Comedy dan Fantasy

©Okina Baba, Tsukasa Kiryu/Kadokawa, Kumo Desu ga, Nani ka?

Ketika menonton serial ini saya terfokus akan dua hal yang rasanya menjadi suatu hal yang membuat serial ini lebih menarik untuk saya tonton, yaitu Comedy dan Fantasy yang serial ini sajikan.

Comedy, sebenarnya bagian ini saya rasa ada untuk membuat ceritanya lebih ringan untuk ditonton, dan membuat saya sedikit melupakan soal beberapa unsur penting dari serial ini, karena menganggap bahwa ini adalah serial comedy. Namun, mau bagaimanapun comedy yang disajikan telah sangat berhasil membuat saya terhibur serta menikmati ceritanya, sehingga menurut saya comedy yang disediakan oleh serial ini telah sangat baik dan telah membuatnya menjadi suatu hal yang membuat serial ini lebih menarik untuk saya tonton.

Fantasy, jika membahas bagian ini sepertinya serial ini bisa kita tebak akan menyediakan sebuah genre fantasy yang cukup memukau dan keren untuk kita tonton. Di episode keduanya ini sendiri telah sedikit diperkenalkan soal konsep revolusi dan bagaimana cara Kumoko dapat berkembang, hal ini seharusnya akan membuat kita sedikit menebak jikalau nantinya karakter ini akan melawan monster yang lebih menakjubkan, dan seharusnya bisa menghasilkan sebuah pertempuran yang memukau dengan beberapa unsur fantasi, seperti sihir serta lain sebagainya.

Kesimpulan

Kumo Desu ga, Nani ka?  Merupakan serial yang menarik dan rasanya akan menjadi rekomendasi untuk dapat ditonton selama dua musim ini, dengan cerita yang sebenarnya cukup umum, tetapi dengan sedikit pengembangan membuatnya menjadi sesuatu yang terasa baru dan unik untuk dapat kita tonton. Penyediaan premis cerita yang cukup unik serta terasa lucu untuk dipikirkan, ditambah dengan dua fokus cerita yang rasanya sedikit memberikan harapan bahwa konflik yang disajikan mungkin akan sangat menarik untuk kita tonton, dan yang terakhir adalah penyediaan comedy serta fantasy yang membuat kedua hal tersebut semakin lebih menarik.

Serial ini rasanya tidak perlu saya bahas secara lengkap, karena saya pikir akan sangat sulit rasanya membahas serial dengan 24 episode, sebab saya tidak bisa mengetahui apakah saya bisa membahas serial ini ketika sampai pada episode terakhirnya dan rasanya sulit juga menjanjikan akan membahas serial yang bakal tayang 6 bulan kedepan hehe. Mungkin daripada membahasnya secara lengkap, lebih baik kita jadikan ini sebagai diskusi seperti biasa saja di kolom komentar, sebab saya selalu yakin jikalau pembahasan saya pasti ada banyak kesalahan atau bahkan kekurangan, sehingga kolom komentar akan menjadi sebuah pelengkap dari pembahasan ini.

Mungkin sekian pembahasan kali ini, semoga bermanfaat serta menarik untuk kalian baca. Ohiyaa bagi kalian yang ingin mengetahui info lebih mengenai postingan serta info menarik lainnya bisa banget Follow Instagram dan Twitter Blog ini yaitu: @wibugabutblog atau Like Halaman Facebook kami yaitu: Wibu Gabut Blog. (atau kalian bisa langsung tekan icon-icon media sosial di atas halaman untuk menuju ke sosial media kami)

Bye!!! Sehat Selalu...