Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Bahas Manga Sakamoto Days, Serial Mainstream Yang Ternyata Unik...


©Yuto Suzuki/Shueisha, Sakamoto Days

Sakamoto Days adalah serial manga Jepang karangan Yuto Suzuki, serial ini pertama kali rilis di majalah Shōnen Jump Giga pada 26 Desember 2019, kemudian serial ini mulai mendapatkan serialisasi mingguan pada 21 November 2020 di majalah Weekly Shōnen Jump, dan hingga artikel ini ditulis serial ini telah rilis hingga chapter 14. Sakamoto Days dapat dibaca secara legal dalam bahasa Inggris pada website Viz dan Aplikasi Manga Plus, serial ini memiliki genre; Action, Comedy.

Pada artikel kali ini saya akan membahas manga berjudul “Sakamoto Days”, sebuah manga yang lucu serta memiliki alur cerita yang menarik untuk dibaca, sehingga membuat saya tertarik untuk terus membacanya dan memutuskan untuk membahasnya di artikel kali ini hehe. Mungkin tanpa banyak basa-basi langsung saja kita mulai pembahasannya...

Cerita

Sakamoto Days bercerita tentang Tarou Sakamoto, seorang pembunuh bayaran legendaris yang ditakuti oleh penjahat dan dikagumi oleh para pembunuh bayaran lainnya. Namun suatu hari, ia jatuh cinta, pensiun, menikah, menjadi ayah, dan kemudian ..., Sakamoto bertambah gemuk. Sakamoto saat ini telah bekerja sebagai pemilik toko swalayan yang rendah hati, tetapi dunia pembunuh bayaran masih selalu mengejarnya. Sakamoto bersama dengan dua orang karyawannya terus berusaha melindungi kehidupan tenangnya serta keluarga tercintanya.

Sakamoto Days merupakan serial manga yang menarik untuk saya baca belakangan ini, dimana premis ceritanya itu sederhana, bahkan terasa mainstream untuk saya baca, karena telah banyak serial manga yang rasanya memakai premis seperti ini. Namun, serial ini menyediakan topik cerita yang menarik, lalu dapat dibahas dengan sangat bagus, sehingga dapat membuat serial ini menjadi terasa unik untuk saya baca.

Premis serial ini itu sederhana, dimana kita diperlihatkan seorang karakter yang bekerja di dunia bawah, lalu tiba-tiba memutuskan untuk berhenti dari dunia tersebut, karena ia jatuh cinta dan menemukan sebuah kebahagiaan lain. Bagi kalian yang mungkin senang membaca komik action komedi, mungkin kalian telah menemukan serial yang memiliki premis seperti serial ini, dan ini merupakan hal yang wajar, sebab cerita yang ingin serial ini jual adalah dari topik cerita serta komedi yang disajikan pada setiap chapternya, dan saya rasa serial ini berhasil menyediakan topik serta komedi yang menarik, bahkan hal itu dapat menghasilkan sebuah perbedaan yang membuat serial ini menjadi unik untuk saya baca.

Selain itu juga, ada hal yang menurut saya menarik dari serial ini, yaitu pada konflik yang disediakan dan bagaimana serial ini memasukan komedi di dalamnya. Jika kalian telah membaca manga ini, maka kalian akan menyadari bahwa serial ini menyediakan konflik yang khas dengan serial bertema “pembunuh bayaran” yang keren, dan rasanya penulis pada serial ini sendiri ingin serial ini terlihat seperti itu. Namun, meski memiliki sisi kerennya, serial ini masih dapat menyediakan komedi-komedi yang menghibur di dalamnya, dan ini selalu menarik untuk saya baca, karena selalu tidak tertebak serta mematahkan ekspektasi saya sebagai pembaca.

Tetapi, serial ini juga masih perlu saya kritisi, dimana ceritanya saat ini mulai terlalu keren. Sebenarnya kekuatan utama dari ceritanya ini adalah komedinya, dan gambar yang disediakan juga lebih baik untuk sebuah manga komedi atau mungkin dikenal “manga gag”, sehingga jika serial seperti ini mulai terasa terlalu keren dan porsi komedinya mulai dikurangi, maka disitu mulai bisa terasa masalah, karena hal ini bisa mengurangi jumlah orang yang menyukai serial dan menambah persaingan. Serial ini boleh untuk terlihat keren, tetapi jangan sampai menu utama yang membuat pembaca suka dengan serial ini dikurangi, sebab itu bisa mengurangi ketertarikan pembaca dengan serial ini.

Karakter


©Yuto Suzuki/Shueisha, Sakamoto Days

Terdapat tiga karakter utama pada serial ini yaitu Tarou Sakamoto, Shin, dan Lu Xiaotang. Ketiga karakter yang memiliki keunikan yang berbeda-beda, tetapi memiliki latar belakang dari dunia yang sama. Namun, jika membahas soal keunikan karakter rasanya tidak bisa saya bahas, sebab ini bisa mengurangi ketertarikan kalian dengan serial ini, karena akan banyak mengandung spoiler dan ini juga berkaitan dengan kelucuan yang dihadirkan, sehingga lebih baik kalian mengetahuinya dengan membacanya hehe.

Mungkin jika membahas karakter, saya lebih ingin membahas soal penyediaan tokoh antagonis yang terasa cerdas dari serial ini, dimana serial ini menyajikan karakter antagonis yang memiliki motif yang unik serta beragam di setiap kemunculannya, dan ini berdampak juga kepada komedi yang disajikan, sehingga menghasilkan cerita yang semakin menarik pada setiap chapternya.

Selain itu, karakter antagonis yang disajikan dapat dibahas dalam sebuah topik cerita yang cukup panjang, dan ini merupakan keputusan yang bijak. Bagi saya, karakter antagonis dengan motif yang unik memang perlu dibahas dengan topik cerita yang panjang, sebab menyediakan antagonis yang unik itu sangat sulit dan ada banyak hal yang bisa dibahas dalam karakter antagonis tersebut, sehingga penyediaan cerita yang cukup panjang adalah keputusan yang sangat bijak, bahkan sangatlah bagus.

Comedy


©Yuto Suzuki/Shueisha, Sakamoto Days

Serial ini menyediakan beragam jenis comedy, tetapi jenis yang memang sering serta cukup ikonik di serial ini adalah dark comedy. Bagi saya yang memang tidak begitu mempermasalahkan banyak hal, membuat saya sangat menikmati comedy yang disajikan oleh serial ini, dan saya sangat menikmatinya ciri khas dari dark comedy yang disajikan oleh serial.

Sebenarnya jika membahas dark comedy yang ada di serial ini, termasuk yang masuk akal, sebab serial ini berdasar kepada karakter seorang pembunuh bayaran yang berdarah dingin, sehingga ketika ada comedy yang terasa gelap itu sebenarnya biasa saja serta memang terasa masuk akal. Selain itu, dark comedy yang disediakan bukanlah yang berbahaya dan rasanya tidak begitu bermasalah untuk semua orang baca, sebab memang termasuk yang masuk akal untuk dapat kita terima.

Namun, selain dark comedy, sebenarnya ada berbagai jenis comedy lain yang disediakan oleh serial ini, dan menurut saya comedy yang disediakan itu pada dasarnya mudah untuk saya pahami, sehingga berhasil membuat saya terhibur ketika membaca dan terkadang membuat saya tertawa dengan beberapa kejutan serta keanehan yang dimunculkan pada bagian ini.

Kesimpulan

Sakamoto Days merupakan serial yang dapat kalian coba baca, terutama bagi kalian yang memang ingin membaca serial manga comedy, tetapi juga ingin yang ada action. Serial ini masih terhitung baru, dan kalian dapat membacanya secara gratis serta legal di aplikasi manga plus, jadi jika kalian memang sedang memiliki waktu kosong atau sedang jenuh, bisa banget coba membaca serial ini hehe. (kalimat saya ini berasa sangat mempromosikan banget hehe)

Sebenarnya satu hal yang sedang saya pikirkan ketika membahas serial ini adalah soal apakah pengarang pada serial ini cukup menikmati serial buatannya, sebab membuat manga gag itu jikalau tidak benar-benar menikmati serialnya maka ceritanya bisa terlihat kekurangannya, dan saya harap pengarang pada serial ini bisa menikmati apa yang ia kerjakan. Ohiya, satu hal lagi yang ingin saya beritahu adalah ilustrasi pada serial ini tidak benar-benar bagus, tetapi itu sudah sangat memuaskan untuk dibaca, sebab ilustrasinya ini seakan memperkuat ceritanya. (ini terkesan berlebihan, tetapi ini sesuai dengan apa yang rasakan hehe)

Mungkin sekian pembahasan kali ini, semoga bermanfaat serta menarik untuk kalian baca. Ohiyaa bagi kalian yang ingin mengetahui info lebih mengenai postingan serta info menarik lainnya bisa banget Follow Instagram dan Twitter Blog ini yaitu: @wibugabutblog atau Like Halaman Facebook kami yaitu: Wibu Gabut Blog. (atau kalian bisa langsung tekan icon-icon media sosial di atas halaman untuk menuju ke sosial media kami)

Bye!!! Sehat Selalu...

Posting Komentar untuk "Bahas Manga Sakamoto Days, Serial Mainstream Yang Ternyata Unik..."